SELAMAT DATANG DI BLOG WAWANHAR >>>>> SEBUAH BLOG YANG MENDUKUNG DUNIA PENDIDIKAN >>>>> BLOG YANG MENDUKUNG DUNIA TEKNOLOGI INFORMATIKA >>>>> BLOG FISIKA >>>>> BLOG ELEKTRONIKA >>>>> BLOG SOSIAL & PSIKOLOGI >>>>> BLOG MACAM-MACAM POKOKNYA >>>>> YANG JELAS GO-BLOG

Tutorial Skalar dan Vektor


Gerak benda dapat digambarkan dengan kata-kata. Bahkan orang tanpa latar belakang dalam fisika memiliki koleksi kata-kata yang dapat digunakan untuk menggambarkan objek yang bergerak. Kata-kata dan frase seperti pergi cepat, berhenti, memperlambat, mempercepat, dan mengubah memberikan kosa kata cukup untuk menggambarkan gerak benda. Dalam fisika, kita menggunakan kata-kata ini dan banyak lagi. Kami akan memperluas atas daftar kosa kata dengan kata-kata seperti jarak, perpindahan, kecepatan, kecepatan akselerasi, dan. Seperti kita akan segera melihat, kata-kata ini berhubungan dengan jumlah matematika yang memiliki definisi yang ketat. Kuantitas matematika yang digunakan untuk menggambarkan gerak benda dapat dibagi menjadi dua kategori. Kuantitas yang bersangkutan merupakan vektor atau skalar. Dua kategori dapat dibedakan dari satu sama lain dengan definisi yang berbeda mereka.

Fisika Dalam Sudut Pandang Islam


Fisika adalah sains atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu (dikutip dari : wikipedia).
Dari definisi di atas dapat diambil makna bahwa fisika berkaitan dengan alam dan lingkungan serta kegiatan kita sehari-hari. Apa yang kita lakukan sehari-hari, misalnya berjalan, berlari, bekerja sebetulnya mengandung aspek fisika. Hanya saja secara umum manusia tidak sampai memikirkan hal sampai sedetail itu. Kita hanya memikirkan yang praktis saja, tidak mungkin dikaji secara teoritis. Padahal jika dikaji secara teoritis, semua itu masuk dalam bidang kajian fisika. Contohnya ketika kita mengangkat barang, dalam fisika termasuk dalam aspek mekanika yang bisa dijabarkan dalam gerak, gaya, usaha dan energi. Dalam kenyataannya apakah manusia akan berpikir sampai sejauh itu, bahkan mengukur dan menghitung aspek (dalam fisika disebut besaran) tadi. Jadi sesungguhnya fisika tidak asing dengan kita, boleh dikatakan secara gaul bahwa fisika adalah kita banget